Untuk Mereka

Jumat, 18 Februari 2011

Mengingat Perjuangan Reformasi dari Tragedi "Orde Baru"

Di selang waktu menunjuk pada satu memory
Di selang detik yang tersisa tertuju pada satu tragedi
Di selang nafas terhempas percuma hingga tak beradu kembali
Di antara mereka                    hanyut dalam perjuangan keadilan

Timbang      timbang di timbang
Keadilan hanya milik para penguasa
Kemakmuran hanya bisa di nikmati para kolongmerat

Goyang        di goyang kembali timbangan keadilan
Oleh satu masa yang selalu bergejolak
Hingga nada sumbang tak lagi menjadi not yang sejajar

Di antara mereka
Kami ada saat ini               di antara sejarah mereka
Satu          Jiwa
Dua          Rasa bersama
Satu..... dua... tiga.... empat dan diantaraNya
Mereka berkorban menyuarakan
Mereka peduli
Lempar batu cadas dari tangan saudara
Darah... Air mata.... Keringat berbau amis bercampur darah
mulut mereka pecah - pecah seperti tanah kering
namun semangat Reformasi tidak MATI dalam langkahNya.









sekilas mengingat makna tragedi :  
"Mahasiswa bergerak dari Kampus Trisakti di Grogol menuju ke Gedung DPR/MPR di Slipi. Dihadang oleh aparat kepolisian mengharuskan mereka kembali ke kampus dan sore harinya terjadilah penembakan terhadap mahasiswa Trisakti. Penembakan itu berlansung sepanjang sore hari dan mengakibatkan 4 mahasiswa Trisakti meninggal dunia dan puluhan orang lainnya baik mahasiswa dan masyarakat masuk rumah sakit karena terluka.




Sepanjang malam tanggal 12 Mei 1998 hingga pagi hari, masyarakat mengamuk dan melakukan perusakan di daerah Grogol dan terus menyebar hingga ke seluruh kota Jakarta. Mereka kecewa dengan tindakan aparat yang menembak mati mahasiswa. Jakarta geger dan mencekam."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar